Exciting moment!
Yay!!! Alhamdulillaah!!! Finally!!! Ah, I'm sooooo excited!
Sebagai calon ibu baru, merasakan untuk pertama kalinya si kecil bergerak di dalam perut adalah saat yang sangat menakjubkan (dan tentu saja... ditunggu-tunggu!). Kemarin sore waktu duduk di tangga basement mengantar dua orang rekan kerja David yang kebetulan pulang dinner bareng dengan kami dan singgah lihat rumah mungil kami, tiba-tiba saya rasa ada "sesuatu" seperti kedutan di perut bawah sebelah kanan. Kaget juga... soalnya rasa lain. Pas saya pegang, eh... ada lagi... tapi ndak lama kemudian hilang. Sempat saya ceritakan pada saat itu, dan ditanggapi oleh "para hadirin" (yang lagi sibuk 'tour' di basement yang merupakan ruang kerja David) dengan tidak begitu antusias. Mereka menggoda... ah barangkali karena bassoro' alias kekenyangan saja. Dalam hati, saya mengiyakan.... mungkin juga ya. Tapi... tadi itu rasanya lain sekali... ndak pernah saya rasakan sebelumnya. But... mungkin perasaanku ji di'?
Jam 5 subuh, waktunya kunjungan rutin ke kamar mandi. Secara otomatis mataku terbuka lebar... ah, tapi knapa kayaknya kali ini ndak berasa ingin ke KM ya? Jadinya saya cuma baring-baring saja... mencoba untuk kembali tidur. Toh waktu (sholat) subuh masih 25 menit lagi, pikirku. Pas sudah "bersiap" mo menutup mata, eh... serasa ada yang mengetok (pintu, kapang'?! hehehe) perutku. Kaget. Trus lagi... dan lagi... Aaaaaaaaaaah, Subhanallaah! This must be IT! Anakku "ketuk" tummy Bundanya... dia protes knapa Ibu mo kembali tidur? kan sudah hampir subuh? nanti sholatnya telat lagi?! Saya tengok David yang masih nyenyak tidur... ndak tega rasanya membangunkan dia. Padahal di dalam nih sudah rasanya mo jingkrak-jingkrak. Yes, I can feel you, Junior... Anakku...
Akhirnya, 25 menit selanjutnya hingga kemudian adzan berkumandang dari HP-nya David, saya menikmati sendiri "aktifitas" Junior sambil berbaring, tersenyum tak henti... Begitu adzan selesai, saya bangunkan David untuk sholat Subuh berjamaah. Ah, rasanya tidak sabar ingin cerita pengalamanku "ditemani" Junior bermain sambil menunggu waktu subuh masuk :).
******************
Tiba waktu kunjungan rutin ke ob/gyn. Sebelum berangkat, saya sempat potret diri sendiri. Eh, ini merupakan fotoku pertama yang pake' acara pamer perut buncit, hehehehe. Hari ini pas 17 minggu 4 hari usia kehamilanku. Do I look chubby? Percaya atau tidak, berat badanku sejak sebelum hamil sampai sekarang tidak begitu "heboh", bahkan naiknya cuma sekitar 3 kilogram saja (ndak seperti yang banyak saya dengar dari teman-temanku yang katanya kalo hamil langsung berat badan melonjak naik). Yang paling "heboh" battala' itu ya bagian perut dan dada (hehehe... serasa Pamela Anderson saja! hahahaha!!! David ketawa waktu saya bilang begitu. De bilang... not even close, Baby! Memang iya, but for me it's "WOW"! sampe' sekarang masih kaget saja lihat perubahan yang satu itu! hahahahaha! Not really fun though... tapi penting kan ya untuk persiapan bayiku kelak, insya Allah).
Sebagai calon ibu baru, merasakan untuk pertama kalinya si kecil bergerak di dalam perut adalah saat yang sangat menakjubkan (dan tentu saja... ditunggu-tunggu!). Kemarin sore waktu duduk di tangga basement mengantar dua orang rekan kerja David yang kebetulan pulang dinner bareng dengan kami dan singgah lihat rumah mungil kami, tiba-tiba saya rasa ada "sesuatu" seperti kedutan di perut bawah sebelah kanan. Kaget juga... soalnya rasa lain. Pas saya pegang, eh... ada lagi... tapi ndak lama kemudian hilang. Sempat saya ceritakan pada saat itu, dan ditanggapi oleh "para hadirin" (yang lagi sibuk 'tour' di basement yang merupakan ruang kerja David) dengan tidak begitu antusias. Mereka menggoda... ah barangkali karena bassoro' alias kekenyangan saja. Dalam hati, saya mengiyakan.... mungkin juga ya. Tapi... tadi itu rasanya lain sekali... ndak pernah saya rasakan sebelumnya. But... mungkin perasaanku ji di'?
Jam 5 subuh, waktunya kunjungan rutin ke kamar mandi. Secara otomatis mataku terbuka lebar... ah, tapi knapa kayaknya kali ini ndak berasa ingin ke KM ya? Jadinya saya cuma baring-baring saja... mencoba untuk kembali tidur. Toh waktu (sholat) subuh masih 25 menit lagi, pikirku. Pas sudah "bersiap" mo menutup mata, eh... serasa ada yang mengetok (pintu, kapang'?! hehehe) perutku. Kaget. Trus lagi... dan lagi... Aaaaaaaaaaah, Subhanallaah! This must be IT! Anakku "ketuk" tummy Bundanya... dia protes knapa Ibu mo kembali tidur? kan sudah hampir subuh? nanti sholatnya telat lagi?! Saya tengok David yang masih nyenyak tidur... ndak tega rasanya membangunkan dia. Padahal di dalam nih sudah rasanya mo jingkrak-jingkrak. Yes, I can feel you, Junior... Anakku...
Akhirnya, 25 menit selanjutnya hingga kemudian adzan berkumandang dari HP-nya David, saya menikmati sendiri "aktifitas" Junior sambil berbaring, tersenyum tak henti... Begitu adzan selesai, saya bangunkan David untuk sholat Subuh berjamaah. Ah, rasanya tidak sabar ingin cerita pengalamanku "ditemani" Junior bermain sambil menunggu waktu subuh masuk :).
******************
Tiba waktu kunjungan rutin ke ob/gyn. Sebelum berangkat, saya sempat potret diri sendiri. Eh, ini merupakan fotoku pertama yang pake' acara pamer perut buncit, hehehehe. Hari ini pas 17 minggu 4 hari usia kehamilanku. Do I look chubby? Percaya atau tidak, berat badanku sejak sebelum hamil sampai sekarang tidak begitu "heboh", bahkan naiknya cuma sekitar 3 kilogram saja (ndak seperti yang banyak saya dengar dari teman-temanku yang katanya kalo hamil langsung berat badan melonjak naik). Yang paling "heboh" battala' itu ya bagian perut dan dada (hehehe... serasa Pamela Anderson saja! hahahaha!!! David ketawa waktu saya bilang begitu. De bilang... not even close, Baby! Memang iya, but for me it's "WOW"! sampe' sekarang masih kaget saja lihat perubahan yang satu itu! hahahahaha! Not really fun though... tapi penting kan ya untuk persiapan bayiku kelak, insya Allah).
Jarak dari Rockville ke Columbia Pike (Falls Church) tempat praktek dokter Fauzia, kami tempuh tidak sampai 30 menit. Sempat ada kekhawatiran waktu kami akan pindah tentang kendala tinggal jauh dari ob/gyn-ku... apalagi rencananya insya Allah, saya akan daftar untuk melahirkan di Virginia Hospital Center yang ada di Arlington (karena dokter Fauzia tempat kerjanya di situ... dan memang ini merupakan rumah sakit yang termasuk bagus untuk urusan perawatan Ibu dan Anak). Tapi kekhawatiran itu akhirnya jadi tidak beralasan (insya Allah) karena jarak tempuh tanpa ngebut pun plus mempertimbangkan macet tidak akan sampai 45 menit. Ndak berhenti ka' kodong minta didoakan... semoga semuanya dimudahkan oleh Allah... Nah?! nah?! nah?! ;)
Cerita sedikit tentang hasil "intip" si Junior lewat ultrasound. Alhamdulillaah... semuanya baek. Seperti biasa, kalo lagi di'intip' seperti itu, saya pasti memberi salam: There you are... Assalaamu'alaykum, Nak! David dan dokter cuma tersenyum-senyum saja dengar ka' ngomong sendiri, hehehe. Diberi salam begitu, si Junior sangat aktif bergerak, denyut jantungnya juga kuat dan normal. Menurut hasil ukur mengukur, berat badan Junior sekarang 222 grams dengan panjang dari (from crown to rump) sekitar 12 cm. Iiiihhh... masih mungil sekali di'?! Tapi kata dokter, itu masuk kategori normal... jadi ndak ada yang perlu dikhawatirkan. Alhamdulillaah...
Kalo mengenai gender atau jenis kelamin si Junior? Sebenarnya dokter sudah mengira-ngira tadi itu... tapi doi juga blum pasti. Mungkin kunjungan 4 minggu berikutnya bisa lebih jelas... meskipun saya dan David tidak begitu mempersoalkannya. Yang penting, Bunda dan Junior sehat wal-afiat toh? :).
I'll keep you guys updated... insya Allah...
Cerita sedikit tentang hasil "intip" si Junior lewat ultrasound. Alhamdulillaah... semuanya baek. Seperti biasa, kalo lagi di'intip' seperti itu, saya pasti memberi salam: There you are... Assalaamu'alaykum, Nak! David dan dokter cuma tersenyum-senyum saja dengar ka' ngomong sendiri, hehehe. Diberi salam begitu, si Junior sangat aktif bergerak, denyut jantungnya juga kuat dan normal. Menurut hasil ukur mengukur, berat badan Junior sekarang 222 grams dengan panjang dari (from crown to rump) sekitar 12 cm. Iiiihhh... masih mungil sekali di'?! Tapi kata dokter, itu masuk kategori normal... jadi ndak ada yang perlu dikhawatirkan. Alhamdulillaah...
Kalo mengenai gender atau jenis kelamin si Junior? Sebenarnya dokter sudah mengira-ngira tadi itu... tapi doi juga blum pasti. Mungkin kunjungan 4 minggu berikutnya bisa lebih jelas... meskipun saya dan David tidak begitu mempersoalkannya. Yang penting, Bunda dan Junior sehat wal-afiat toh? :).
I'll keep you guys updated... insya Allah...
6 Comments:
Salam kenal... Ikut bahagia, semoga proses kehamilan dan persalinan berjalan lancar. Saya Nesia, asal Makassar, ibu 3 anak, tinggal di Jepang.
Salam kenal kembali, Nesia! Arigatou ne sudah bersilaturrahim ke tempatku. Amiiiiiiin untuk doanya. Dimana ki' kalo di Makassar?
Tidak terasanya sdh 17 minggumi. Semoga sehat terus nah.. sdh tidak sabarmi mau lihat si junior ta'. Update terus nah perkembangannya. Salam sayang dari England
Salam sayang kembali, Tante Miya... dari Junior *mmmuuuaaaahhh*
wah.. baru liat fotonya mba yaty dengan perut buncitnya, its amazing ya mba.. perasaan baru kemaren kyknya kita ketemuan, sekarang udah bawa genderang hehehehe.. take care ya mba... Iin
Iya In... ini sudah 19 minggu lebih gedhe lagi "genderang"nya, hehehe. Trus suka terasa banget kalo si Junior jumpalitan (somersault). It's sooo amazing to feel him/her inside me...
Post a Comment
<< Home